Acne Story, Lagi Parah-Parahnya #PART2

Ini adalah sambungan dari cerita acne story #part1 yang akan membahasan lebih detail bagaimana kondisi aku ketika jerawat sedang parah-parahnya dan cenderung tidak wajar.

Setelah aku trip dari Banyuwangi yang mana aku memang ngerasa kalau wajah aku itu tidak fresh, dan tidak nyaman seharusnya aku maskeran, tapi stok masker aku sedang habis dan aku gak punya cadangan clay masker lainnya. Masker yang biasa aku pakai disini adalah masker aztec dengan campuran cuka apel, tapi waktu itu stok cuka apel aku lagi habis, alhasil tidak maskeran sama sekali (karena kalau aku campur bubuk maskernya dengan air biasa justru bikin wajah aku jadi timbul jerawat). 2 minggu setelah itu, mulai muncul beberapa jerawat yang cukup besar, dimana kondisi wajah aku waktu di Banyuwangi itu sudah tinggal bekas-bekas. 2 minggu setelah itu sedikit demi-demi sedikit jerawat aku terus bertambah, siklusnya itu naik turun. Jadi misal nih ada 2-3 jerawat yang muncul dan meradang dihari senin, jerawat ini akan akan mulai kempes di hari kamis, tetapi di jum'at pagi akan muncul lagi jerawat baru sampai suatu ketika jerawat ini bergerombol dan memenuhi wajah aja. Oiya jerawat ini juga tipe jerawat yang berisi nanah ya, dan dibeberapa bagian terasa cenut-cenut. 

Dikondisi ini treatment yang aku lakukan hanya mencuci wajah pakai fashial wash aloevera wardah, pakai pelembab inspired you (karena sebelumnya ini ampuh untuk ngempesin jerawat dan memudarkan bekas jerawat), dan untuk mengobati jerawat aku pakai cuka apel (dicampur air, dituang di kapas lalu di oleskan kemuka, untuk jerawat yang meradang biasanya aku kompres sebentar agar cepat kering). Treatment ini aku lakuin selama kurang lebih 1 bulan, dengan harapan akan semakin membaik. Setelah kurang lebih satu bulan aku tidak melihat perbaikan pada kulit aku, justru sebaliknya. 

Dari sini aku memutuskan untuk melakukan perawatan di salah satu klinik kecantikan karena memang udah benar-benar putus asa gtw lagi harus gimana.  Sebut saja klinik ini natasha. Wkwkk. Setelah melakukan konsultasi dengan dokter yang berjaga aku diserapkan untuk minum antibiotik selama 2 minggu. Obat ini diminum setiap 2 hari sekali sebanyak 15 kapsul. Nahh dari sini wajah aku mulai membaik, jerawat yang meradang dijawah seminggu kemudian mulai kempes dan akhirnya kering di minggu kedua. Pemakaian cream pagi dan cream malam ini juga membantu untuk memudarkan bekas jerawatnya. Bersyukurnya aku disini adalah kondisi yang aku alami ini tidak memakan waktu yang lama, kurang lebih 3 bulan dan setelah itu mulai membaik.

Kiri (awal mulai berjerawat) - kanan (setelah pakai natasha, jerawat mulai mengering)

Itu baru jerawat yang terlihat difoto. Masih ada jerawat diarea dagu dan bawah dagu yang gak kalah rame. Semoga kalian tidak jijik ya melihat foto itu :(

Oiya aku pingin bilang untuk kalian yang baca ini. Plis teman-temanku jangan banyak komen kalau emang kalian punya temen yang sedang berjerawat atau dalam kondisi kulit tidak baik. Anggap aja kalian gak liat apa yang ada diwajah itu. Apalagi kalau sampai komen yang negatif. Karena gak ada kan orang yang mau tiba-tiba berjerawat parah gitu. Dan gak mungkin juga selama berjerawat mereka gak ngelakuin apa-apa terhadap kulit mereka. Mungkin aja emang mereka belum menemukan obat yang cocok, belum waktunya untuk kembali memiliki kulit yang bersih :))




Komentar